Dalam dunia tanaman, dikenal berbagai macam spesies, di mana spesies ini dikelompokkan dalam klasifikasi. Menurut pengertian KBBI, klasifikasi adalah penyusunan bersistem di kelompok atau golongan menurut kaidah atau standar yang ditetapkan. Ada 8 jenjang klasifikasi, yakni: domain, kerajaan, divisi, kelas, bangsa, suku, marga, dan spesies. Klasifikasi ini bermanfaat untuk menyederhanakan objek studi. Berkaitan dengan hal ini, kami meneliti salah satu tanaman yakni kamboja. Tanaman kamboja adalah salah satu jenis tanaman hias yang berasal dari dataran Amerika dan Afrika. Berdasarkan ciri bunga kamboja, saat ini terdapat lebih dari 50 jenis tanaman kamboja telah teridentifikasi berdasarkan sifat, habitat, maupun kandungan kimianya. Di habitat asalnya, kamboja merupakan jenis tanaman semak yang tumbuh liar di daerah gurun yang panas dan dapat hidup lama tanpa tergantung dari air hujan, bahkan usia tanaman ini dapat mencapai ratusan tahun. Hal ini karena tanaman kamboja dapat menyimpan air dengan jumlah cukup pada seluruh bagian tanaman, mulai dari akar, batang, bunga, dan buah. Salah satu jenis tanaman kamboja tersebut adalah tanaman bunga kamboja putih dengan nama latin Plumeria alba. Tanaman ini dinamakan dengan petunjuk spesies alba karena memiliki bunga dengan kelopak yang berwarna putih. Sedangkan penamaan genus plumeria adalah bentuk penghargaan terhadap seorang botanis abad ke-17 Prancis yang bernama Charles Plumier. Tanaman ini terdiri dari akar, batang, daun, bunga, dan buah. Tanaman dengan habitus pohon ini memiliki akar yang tumbuh menjalar dengan cabang yang kecil-kecil. Batang tanaman ini berwarna hijau keabu-abuan dan memiliki bentuk bulat, berkayu keras, dan bergetah seperti susu dengan tinggi mencapai 6 meter dengan percabangan simpodial. Daun kamboja putih terdiri dari tangkai daun dan helaian daun. Pada helaian daun, terdapat tulang daun. Warna daunnya adalah hijau tua, sedangkan tulang daun dan tangkai daunnya berwarna hijau muda. Helaian daunnya berkerut, memanjang, dan ujungnya tajam seperti duri. Hal ini salah satu ciri dari genus Plumeria. Tulang daunnya mempunyai bentuk menyirip, karena terdapat satu tulang induk yang kemudian bercabang sampai ke bagian dekat ujung daun, lalu bercabang lagi menjadi dua, sehingga cabang-cabang tersebut saling bertemu. Tekstur daunnya berbeda antara bagian atas dan bawah. Bagian atas bertekstur licin, sedangkan bagian bawah bertekstur agak kasar. Hal ini merupakan salah satu ciri dari famili Apocynaceae. Bunga dari tanaman ini berwarna putih, dengan bagian tengah yang berwarna kekuningan. Hal ini merupakan penyebab petunjuk spesies ini dinamakan alba, yang artinya putih. Bentuknya aktinomorf, atau berbentuk seperti bintang. Bunga ini umumnya mempunyai 5 petal. Benang sari terdapat di dalam bunga, dan tidak terlihat begitu jelas. Sedangkan putiknya (ovarium) terletak di bagian pembatas bunga dengan batang. Hal ini menyebabkan tumbuhan ini digolongkan dalam famili Apocynacae. Selain itu, bunga ini juga berbau harum, yang merupakan ciri dari genus Plumeria. Tumbuhan ini juga memiliki buah. Buah dari tumbuhan ini jarang terlihat. Bentuk dari buahnya adalah tabung, pipih, dan memanjang. Tipe buahnya adalah buah kering, dan warnanya adalah hijau muda.